Menurut Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Reihana, dua orang tersebut merupakan seoarang laki-laki yang berasal dari Metro dan Lampung Barat.
"Dari metro adalah tuan YA (45) seoarang laki-laki. Meninggal pada tanggal 22 Juni 2020, jam 22.05 wib. Sudah dilakukan pemeriksaan swab dua kali hasil adalah negatif, pasien ini ada Komorbit yaitu phenomounia dan juga ada hipertensi," kata Reihana, melalui keterangan video, Selasa (23/06/2020) malam.
Sedangkan untuk satu PDP yang meninggal dunia dari Lampung Barat juga merupakan seoarang laki-laki. Pasien tersebut meninggal sebelum dilakukan pemeriksaan swab.
"Yang satu lagi adalah tuan AM (85) laki-laki dari lampung barat, yang bersangkutan belum sempat dilakukan pemeriksaan swab sudah meninggal," ujarnya.
Diketahui, untuk saat ini jumlah pasien terkonfirmasi positif covid-19 di Provinsi Lampung berjumlah 181 kasus. Rinciannya, pasien yang masih dirawat/isolasi sebanyak 41 kasus, meninggal 12, dan sembuh 128 orang.
Sementara untuk jumlah PDP saat ini ada 155 kasus. Rinciannya 8 masih dirawat/isolasi, 118 sembuh/pulang/negatif dan meninggal dunia 29 kasus.
Sedangkan untuk jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) terdapat 3.391 kasus, telah selesai pemantauan selama 14 hari sebanyak 3.299, sisanya 84 masih proses pemantauan, dan 8 orang meninggal.
Kepala Dinas Provinsi Lampung, Reihana, mengajak masyarakat untuk selalu menerapkan prilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) dan gerakan masyarakat hidup sehat (Germas) setiap hari, memakai masker serta lakukan sosial dan physical distancing, agar terhindar dari Covid-19. (Red)
