BAKAUHENI — Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lampung Selatan melakukan kunjangan di Pantai Minang Rua, Desa Kelawi, Kecamatan Bakauheni, kunjungan itu hasil rapat jejak pendapat pada tanggal 14 Januari 2022, prihal pengembangan tempat wisata.
Ketua Komisi IV Syaiful Azumar mengatakan memandang perlu dilakukan peninjauan lapangan kesalah satu destinasi wisata yang ada di Lampung Selatan, dengan mengikutsertakan Dinas dan Instansi terkait. Katanya, Selasa (18/1/2022).
“Kami komisi IV sengaja berkunjung ke Pantai Minang Rua ini setelah rapat jajak pendapat bersama dinas pariwisata, kami menanyakan dimana saja Desa unggulan pariwisata termasuk salah satunya pantai ini,” katanya.
Memang ada beberapa hal yang menjadi PR kita bersama salah satunya infrastuktur belum cukup memadai. Karnanya, kami bersama rekan-rekan turun kelapangan agar mendapat respon khusus dari dinas PUPR Lampung Selatan.
“Supaya ada pelebaran jalan, karna kita ketahui baberapa bulan lalu ada musibah, semoga kedepan tidak ada terjadi lagi.” Katanya.
Menurut Syaiful, Pantai Minang Rua ini bisa mensajahterakan masyarakat sekitar, dan bagaimana kita bersama-sama mencarikan solusi agar wisatawan banyak yang berwisata di Minang Rua dan wisata-wisata yang ada di Lampung Selatan ini.
“Kami merasa puas atas kunjungan pada hari ini, di Minang Rua ini Pokdarwis dilibatkan agar kedapan bisa dikelola secara propesional,” Tutupnya.
Sementara, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Lamsel, Mulyadi Saleh mengatakan, Pemkab Lamsel berjanji akan melakukan perbaikan atau pelebaran akses jalan masuk ke Pantai Minang Rua itu.
“Kami sebagai pemerintah akan memperhatikan apa yang harus kami lakukan. Contoh jalan masuk tentunya itu harus dilebarkan. Pak bupati sudah melihat itu, sudah memprogramkan,” jelasnya.
Selain itu, kata dia, Bupati Nanang Ermanto pun telah memanggil pihak PLN dan Operator Seluler untuk dapat memfasilitasi jaringan listrik dan jaringan seluler di pantai yang saat ini menjadi unggulan di Kabupaten Lamsel itu.
“Pak Nanang kemarin juga sudah memanggil pihak PLN dan operator seluler, supaya listrik dan jaringan telepon di destinasi wisata ini sama seperti di kota. Itu merupakan salah satu langkah yang diambil Pemkab dan didukung DPRD Lamsel khususnya komisi IV,” jelasnya.
Dia pun optimis pantai Minang Rua dapat menjadi salah satu wisata unggulan di Kabupaten Lamsel apabila semua pihak dapat bekerjasama untuk melakukan pengembangan.
“Sekarang tinggal komitmen kita bersama baik masyarakat dan pemerintah semua memberikan pesona wisata. Potensi disini banyak, pantai ada, air terjun ada, goa ada, potensi arung jeram dengan arus lambat ada, snorkling ada, penangkaran penyu ada. Kami yakin ini akan berkembang,” tandasnya. (Red)